Rangkuman Materi SBDP Kelas V tema 5
MATERI TEMATIK SBDP
Kelas : 5 (lima)
Tema 5 : Ekosistem
Subtema 1 : Komponen Ekosistem
Kompetensi Dasar
3.2. Memahami tangga nada
4.2. Menyanyikan lagu-lagu dalam berbagai tangga nada dengan iringan musik
Pendalaman Materi 1. SBdP (KD 3.2 dan 4.2)
Hewan Dijadikan Inspirasi untuk Membuat Lagu
Hewan sering dijadikan inspirasi oleh pengarang lagu untuk membuat sebuah lagu. Mengapa hewan dijadikan inspirasi untuk membuat lagu ?. Carilah sebuah lagu bertema hewan yang bernada mayor. Lagu bertangga nada mayor mempunyai kesan riang gembira dan penuh semangat.
AYO BERLATIH (SBdP KD 3.2)
Ayo, lakukan kegiatan berikut ini!
1. Carilah sebuah lagu bertema hewan yang bertangga nada mayor !
2. Nyanyika lagu tersebut bersama teman-temanmu
3. Gunakan iringan musik sederhana. Lakukan dengan riang gembira dan penuh semangat.
Menyanyikan Lagu dengan iringan Alat Musik Ritmis Sederhana
Lagu “Anak Ayam” karya AT Mahmud memiliki tangga nada mayor, karena bersifat semangat. Kita dapat mengiringi lagu ini menggunakan iringan alat musik ritmis sederhana.
Alat musik ritmis adalah alat musik yang tidak mempunyai nada. Alat musik ritmis berfungsi sebagai pengiring dan pembentuk irama sehingga karya musik yang dimainkan dapat stabil. Memainkan alat musik ritmis yang diutamakan adalah ketepatan irama atau keteraturan ketukan mengikuti ritme suatu lagu.
Perbedaan alat musik ritmis dan melodis, bahwa alat musik melodis merupakan alat musik yang dapat melantunkan melodi sebuah lagu, tetapi umumnya tidak dapat memainkan kord secara bersamaan. Seruling, pianika, gitar dan biola merupakan contoh alat musik melodis.
AKTIVITAS SISWA (SBdP KD 4.2)
Menyanyikan Lagu dengan Iringan Musik Sederhana
Tahukah kamu bahwa ada banyak judul lagu tentang hewan. Salah satunya adalah lagu berikut ini.
Anak Ayam
Cipt. AT Mahmud
Pendalaman Materi 3. SBdP (KD 3.2 dan 4.2)
Tangga Nada
Pada saat hendak menyanyikan lagu dan mengiringi sebuah lagu, sebaiknya kamu mengetahui tangga nada yang digunakan pada lagu tersebut. Tangga nada berhubungan erat dengan karakter lagu. Tangga nada mayor melukiskan karakter dan sifat lagu penuh keyakinan, optimis, mantap, riang, gembira, ceria, bangga, dan menyenangkan. Sementara itu, tangga nada minor melukiskan karakter pesimis, penuh keraguan, sedih, sendu, mudah terharu, kecewa, kegagalan, dan melankolis.
Dalam satu lagu, dapat juga digunakan dua tangga nada.Ingatkah kamu? Tangga nada adalah urutan nada yang disusun secara berjenjang. Disebut tangga nada apabila sebuah tangga nada terdiri atas delapan tingkatan dengan urutan dari tingkat pertama sampai delapan. Tangga nada dibagi menjadi dua, yaitu tangga nada mayor dan minor. Tiap tangga nada dibedakan dengan jarak. Tangga nada mayor berjarak 1 – 1 – 1/2 - 1 – 1 – 1 – 1/2. Tangga nada minor, yaitu tangga nada yang mempunyai jarak atau interval 1 – 1/2 - 1 – 1 – 1 – 1/2 - 1 – 1. Adapun urutan nada pada tangga nada mayor dimulai dengan nada (la) dan diakhiri dengan nada (la) oktaf atas . Lagu yang bertangga nada minor biasanya berakhir dengan nada la, tetapi ada juga yang diakhiri nada lain seperti 3 (mi).
Ciri-ciri tangga nada minor adalah sebagai berikut.
1. Bersifat sedih.
2. Kurang semangat.
3. Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada La=A
4. Mempunyai pola interval yaitu 1 – 1/2 - 1 – 1 – 1 – 1/2 - 1 – 1
Contoh-contoh lagu yang menggunakan tangga nada minor :
|
No |
Judul Lagu |
Nama Pencipta Lagu |
|
1 |
Syukur |
H. Muntahar |
|
2 |
Mengheningkan Cipta |
Truno Prawit |
|
3 |
Gugur Bunga |
Ismail Marzuki |
|
4 |
Trima Kasihku |
Sri Widodo |
AYO BERLATIH (SBdP KD 3.2)
Ayo, lakukan kegiatan berikut ini!
1. Perhatikan dengan seksama lagu Syukur ciptaan H. Muntahar dan Trima Kasihku ciptaan Sri Widodo.
AKTIVITAS SISWA (SBdP KD 4.2)
Menyanyikan Lagu dengan Iringan Musik Sederhana
1. Syukur
Syukur adalah lagu nasional Indonesia yang ditulis oleh Husein Mutahar, diperkenalkan pada bulan Januari 1945. Kita harus bersyukur atas pemberian Tuhan Yang Maha Esa . Karena atas Karunia-Nya Indonesia tercinta bisa merdeka.
1. Terima Kasihku
Lagu ini mengandung makna ungkapan terima kasih seorang siswa kepada guru yang telah mendidiknya selama bertahun-tahun.
MATERI TEMATIK SBDP
Kelas : 5 (lima)
Tema 5 : Ekosistem
Subtema 2 : Hubungan Antar Makhluk Hidup dan Ekosistem
Kompetensi Dasar
3.3. Memahami properti tari daerah.
4.3. Memperagakan penggunaan properti tari daerah
Pendalaman Materi 1 SBdP (KD 3.3 dan 4.3)
Properti Tarian Daerah
Setiap tarian daerah memerlukan perlengkapan (properti) yang dikenakan penari pada saat menarikannya. Properti tari bisa jadi berbeda antara satu tarian dengan tarian yang lain. Properti yang digunakan menjadi ciri khas tersendiri tarian tersebut. Bahkan, beberapa properti tari dijadikan sebagai nama bagi tarian tersebut. Misal payung yang digunakan dalam Tari Payung atau caping yang digunakan dalam Tari Caping Ngancak.
Soal
Soal
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !
1. Sebutkan properti tari yang dipergunakan dalam tari Turuk Langgai!
2. Apakah tujuan dari tarian Turuk Langgai ?
3. Sebutkan gerakan-gerakan yang terdapat dalam tarian Turuk Langgai !
MATERI TEMATIK SBDP
Kelas : 5 (lima)
Tema 5 : Ekosistem
Subtema 3 : Keseimbangan Ekosistem
Kompetensi Dasar
3.3. Memahami properti tari daerah.
4.3. Memperagakan penggunaan properti tari daerah
Properti Tari Daerah
Perubahan di alam seringkali memang tidak terelakkan. Kemampuan setiap komponen dalam ekosistem untuk beradaptasi sangat diperlukan agar dapat bertahan hidup. Manusia sebagai makhluk hidup yang paling beradab memegang peran penting terhadap perubahan ekosistem tersebut. Manusia hampir selalu dapat berinteraksi dengan semua komponen ekosistem semenjak dulu. Kemampuan berinteraksi ini dibuktikan dengan adanya berbagai ragam seni yang melibatkan alam sebagai sumber inspirasi.
Komentar
Posting Komentar